Bima - SerikatNasional.id | Dewan Pimpinan Cabang Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia Kabupaten Bima (DPC GMNI Bima) mempersiapkan tempat Pekan Penerimaan Anggota Baru (PPAB) Lintas Komisariat di area perkebunan Desa Lewintana Kec. Soromandi Kab. Bima, Milik Bapak H. Syafru selama persiapan target maksimal 4 hari dan akan dimulai sejak tanggal (23-26/9) dengan mengangkat tema; “Membentuk Kader Penerus Ajaran Bung Karno Untuk Tercapainya Sosialisme Indonesia Di Era Pandemi Covid 19”.
Ketua Panitia, Bung Rifki menyampaikan tujuan dari tema tersebut untuk lebih mendalami ajaran-ajaran Bung Karno.
“Kita sebagai penerus ajaran-ajaran bung Karno, boleh Bung Karno tiada wujudnya pada saat ini, tetapi api semangatnya tetap ada di hati kami,” ucap Kiko, sapaan akrab Bung Rifki.
Karena itu, kita dapat mempraktikkan ajaran-ajaran Bung Karno ditengah masyarakat Kabupaten Bima yang didominasi oleh para petani agar bisa hidup sejahterah dan makmur.
Disisi lain, Bung M. Iksan Ketua DPC GMNI Bima memaparkan bahwa pada Rabu, (23-26/9) akan dilaksanakan PPAB.
Ia berharap semoga PPAB kesempatan ini dapat dijadikan sebagai ajang bersaing para anggota dan pengurus komisariat yang masing-masing disetiap 4 Dewan Pengurus Komisariat (DPK) yang akan mendidik adik-adik atau Calon Anggota untuk saling menemukan pikiran apapun yang diajarkan dan mereka menerima dari apa sebelumnya terima dulu.
Ia menjelaskan, sesuai dengan tema, sikap sosialisme kedisiplinan, interaksi, tutur kata atau bahasa, sosialisme di lingkungan masyarakat yang ada di seluruh kabupaten Bima ini, agar lebih tegak lurus menjalankan ajaran-ajaran Bung Karno sesuai pedoman organisasi.
Karena itu, DPC GMNI Bima mengajak masyarakat seluruh kabupaten Bima, sikap positif sosialisme yang diajarkan oleh bung Karno harus tetap ditanam dan dijalankan sesuai praktik.
Menurutnya, Kaderisasi ini wajib membangun kesadaran bagi anggota dan kader DPC GMNI Bima serta DPK yang ada di masing-masing kampus untuk dapat memberikan pengetahuan dan meningkatkan kemampuan kepada calon anggota GMNI yang mengikuti kaderisasi.
“Kesadaran dan pengetahuan yang dibangun, yaitu tentang hal-hal mendasar, mendalam dan spesifik soal sosialisme, keorganisasian, ideologi,” ucapnya.