SERIKATNASIONAL.ID|Kemurahan Allah yang disyariatkan melalui WahyuNya kepada Rosulullah itu menjadikan luhur orang yang bisa mengamalkannya, sesudah ia bertemu Sifat Syukur. Dan tidak akan bisa tenang orang yang jauh dari bimbingan gurunya, karena sulit bagi orang untuk bersyukur jika ia mempunyai keakuan. Serta tidaklah sulit bersyukur bagi orang yang taat dengan banyak memuliakan dan menjadi wakil dari guru pembimbingnya.
Barangsiapa yang tidak pernah menunda amalannya, maka akan banyak terlihat sifat kebaikannya. Maka sesungguhnya tunduk kepada beberapa dosa itu akan menjadikan was was (gagal) bagi orang yang ingin mencapai kesuksesan.
Tatkala orang orang yang ahli qurro'( membaca kitab) dengan tanpa mengambil pelajaran dari beberapa ayatnya dan menyimpan ilmunya. Pasti mereka senantiasa akan mengalami kerugian karena meninggalkan beberapa ibadah yang sangat utama.
Janganlah menyampaikan sesuatu kabar yang masih belum jelas dengan memberitahukan perkara yang belum saatnya. Dan janganlah pernah dikuasai oleh hawa nafsu, supaya tidak hilang cahaya ilmu pada hati kalian semua sampai batas waktunya.
Kyai Mushonnif selalu memenuhi panggilan sebelum mendengarkan perkataan beberapa temannya dan perkataan beberapa makhluq. Tidak lain ialah karena mengumpulkan pedoman (perkataan) itu membuat seseorang bisa mengerti kepada beberapa hatinya orang orang yang machabbah (cinta). (Sumber: Kitab Balaghoh Ponpes Khomsani Nur, Atz).