Rahman Hakim selaku pembina juga menyampaikan, alhamdulillah dari teman” yang hadir dan segenap pengurus jatim bisa hadir pula guna pembahasan rapat perdana DPW GPMN Jatim.
"Dengan terbentuknya Organisasi ini karena bentuk kerja sama serta persaudaraan dan seduluran kita," ujarnya saat di sekertariat DPW GPMN Jatim Perum Puri Indah Suko.
Rahman Hakim menyebut DPW GMN merupakan suatu wadah menyambung silahturohmi Pengurus GPMN seluruh Jawa Timur.
"Belajarlah dari perjalanan masa lalu agar perjalanan kedepan lebih baik, musyarawah mufakat dan saling koreksi diri untuk melaksanakan kewajiban sebagai pengurus GPMN itu penting," jelasnya.
Ia juga berharap GPMN kedepan jauh lebih baik dan juga DPD yang belum dideklarasikan segera di deklarasikan.
Ditempat yang sama, Irgan selaku penasehat DPW GPMN JATIM berharap agar DPW mampu melaksanakan pengabdiannya di masyarakat.
"Segala program pemerintah bisa di sosialisasikan dan di kawal ke masyarakat luas," kata Irgan.
"Saya berharap DPW GPMN ikut andil berperan aktif dengan membentuk kerja sama kemitraan dengan masing masing pemerintah kabupaten/ kota se-Jawa timur," harapnya.
Ketua DPW GPMN Alim Koko saat di konfirmasi awak media menjelaskan bahwa kami DPW GPMN akan bekerja dengan sungguh-sungguh menjalankan organisasi dengan asas musyawarah dan bagi tugas sesuai tupoksi masing-masing.
"Sesuai ad/art organisasi dan tranparansi diutamakan, kami akan segera laksanakan masukan, saran saran dan nasehat dari dewan pembina dan penasehat GPMN DPW Jawa Timur terkait kelengkapan," tegas Alim Koko.
"Agar awal tahun 2022 kita bisa bergerak serempak di wilayah Jawa timur dengan target dan segala harapan tujuan perjuangan tercapai," imbuhnya.(Ras)
