TANA TORAJA – Bupati Tana Toraja Theofilus Allorerung didaulat membuka kegiatan menyampaikan bahwa dirinya terlibat dalam kegiatan-kegiatan PMTI, dan mewakili masyarakat sangat menyambut rangkaian kegiatan digelar PMTI, baik di Tana Toraja maupun di Toraja Utara.
"Selamat Hari Ulang Tahun PMTI, kegiatan seperti inilah yang harus menjiwai seluruh masyarakat, sehingga kita terus membangun kebersamaan dan Ketorajaan kita dengan tidak mempertimbangkan nilai yang melatarbelakangi kita, tapi satu tujuan yakni untuk Tondok Lepongan Bulan Tana Matari Allo,” ucap Theofilus.
Menurutnya, PMTI tidak hanya pulang kampung membangun kehidupan bersama tapi juga memberi pemikiran dan konsep, tindakan dan bersinergi untuk kemajuan masyarakat di dua kabupaten ini.
“Berbagai program kami bahas bersama, momentum 18 tahun ini kami minta kepada ketua umum dan jajaran pengurus pusat agar kiranya PMTI dapat memprakarsai pengolahan 1.000 homestay di Tana Toraja dan Toraja Utara,” ungkap Theofilus.
Theo berharap keterlibatan pengurus PMTI pada perayaan Hari Ulang Tahun Toraja pada bulan Agustus mendatang, karena HUT Toraja bukan hanya milik pemerintah tapi untuk seluruh masyarakat Toraja di manapun berada, karena Toraja adalah habitat bersama.
Pembukaan ditandai dengan pemukulan gendang oleh Bupati Tana Toraja bersama jajaran Pengurus Pusat PMTI, tarian kolaborasi Toraja-Papua, paduan suara mars PMTI, marching band hingga musik dari Kinaya Band.
Diketahui beragam kegiatan akan berlangsung mulai tanggal 18-23 April 2022 mendatang, mulai dari pelatihan, senam maumere, Expo UMKM, turnament catur, lomba vocal group, donor darah dan lainnya yang dilaksanakan di halaman Gereja Toraja Jemaat Rantepao di Jalan Ahmad Yani. (Gie/SN)