SUMENEP - Kegiatan Dauroh Ramadhaniyah Pondok Pesantren Raudlatul Iman, resmi dibuka, 04 April 2022.
Mudir Maktuba Al-Hamidiyah Pondok Pesantren Raudlatul Iman, K. Sahli Hamid menyampaikan kegiatan rutinitas tahunan sebagai bagian tak terpisahkan dari program pondok.
Lanjut K. Sahli, Kegiatan dauroh ini sebetulnya merupakan kelanjutan program pondok untuk membantu para orang tua agar putera-puterinya terarah dengan baik. Ramadhan sebetulnya sebuah kesempatan bagi kiai untuk fokus dan istirahat dari kesibukan pendidikan setelah satu tahun disita berbagai macam kegiatan.
"Tetapi sebagaimana visi puasa adalah untuk mencapai predikat muttaqin yang ditandai dengan mengurangi kebahagiaan diri sendiri untuk kepentingan yang lebih besar,” jelasnya saat peresmian di Aula Abdullah Khoirul Fatihin PP Raudlatul Iman Gadu Barat Ganding Sumenep.
Pengasuh K. Ali Mufti Hamid yang didapuk memberikan tausiyah dan membuka kegiatan juga menguatkan apa yang disampaikan K. Sahli.
Dawuhnya, Santri disuruh kembali ke pondok bukan untuk menyulitkan santri, akan tetapi bagaimana pesantren menggunakan waktu di bulan suci Ramadhan lebih mengutamakan kualitas santri pendidikan, terutama ilmu keagamaan lelebih di hari libur seperti saat ini.
"Tetapi lebih kepada bagaimana santri tidak terputus pendidikannya dan hanya menghabiskan waktu santai di rumah. Masih banyak kesempatan lain untuk bersama keluarga,”Dawuh K. Ali Mufti Hamid.
Dalam kegiatan Dauroh Ramadhaniyah Pondok Pesantren Raudlatul Iman, santriwan dan santriwati akan dibimbing oleh Majelis Kiai dan Asatidz dengan rangkaian kegiatan pengajian kitab, tahfidzul Qur’an, bimbingan Furudul Ainiyah dll, selama 20 hari kedelapan di bulan suci Ramadhan 2022. (ras/msa/red)