Karya: K. Muhammad Sahli Hamid
Di hari pertama aku buka kalender
Mencari jejak yang belum kufahami
Setelah September berlalu teramat merdu
Memeluk Oktober yang berdandan rindu
Adakah Desember menyingkap rahasia-rahasiaku
Di lembar ketiga aku teringat engkau mengais-ngais cemburu
Mengabadikan kisah sebelum ajal tiba
Kekuatan dekapmu semakin membangkitkan gairah
Bahwa besok masih menyisakan cerita indah
Pada lembar keenam kuketuk pintu yang terkunci
Berharap terbuka lebar menuju jalan teramat terjal
Nopember telah membuka kalenderku
Menagih puisi yang sepi di beranda hari-harimu
Siapa yang telah mengantarku ke tempat ini
Sungguh tangisku makin tak terkendali
Seperti senyumku yang semerbak di ujung pagi
06/11/2020