SURABAYA - BPJS Ketenagakerjaan Tanjung Perak Surabaya memfasilitasi komunitas “Sinergi Sejuta UMKM” yang dimotori Komisarisnya, Cucuk Sumardiono, menggelar Rapat koordinasi PIC (Person in Charge/Koordinator) UMKM Kabupaten/Kota se jawa Timur di Hotel Harris jalan Bangka Surabaya, Rabu (9/11/2022).
Rapat koordinasi yang ditargetkan untuk 100 koordinator UMKM, kenyataannya membengkak sampai sekitar 140 peserta didominasi emak-emak pelaku UMKM dari berbagai kota di Jawa Timur. Hadir mendukung kegiatan, 11 instansi termasuk Organisasi Wartawan PJI (Persatuan Jurnalis Indonesia).
Cucuk, sapaan lekat Sang pendiri konten “Pojok UMKM” itu menjelaskan, kegiatan ini merupakan acara Kopi Darat UMKM Jawa Timur atas kerjasama RAMTV dan BPJS Ketenagakerjaan Cabang Tanjung Perak Surabaya.
"Hal ini sudah kami launching sejak 2018 yang juga didukung oleh instansi atau pemerintah Jawa Timur dan sekarang hampir 5 tahun kinerja program itu sudah menasional", ujarnya.
CEO RAMtivi itu menambahkan, dukungan diberikan langsung oleh Pemerintah Provinsi Jawa Timur oleh Dinas Koperasi UMKM dan Perdagangan.
Lebih jauh Cucuk memaparkan, tujuan dilaksanakannya kegiatan adalah sosialisasi kepada pelaku UMKM tentang pentingnya ikut BPJS Ketenagakerjaan dalam sendi pekerjaan.
"Ketika bekerja harus ada perlindungan. Setidaknya bagi pelaku UMKM yang belum berkemampuan itu ada yang melindungi secara finansial apabila terjadi sesuatu saat bekerja", ujarnya meyakinkan.
Selain itu katanya, target setelah acara ini, masing-masing wilayah harus dikembangkan karena yang berkumpul sekarang para leader UMKM se kabupaten/kota di Jawa Timur.
“Seluruh UMKM di Jawa Timur yang saat ini sekitar 6000 anggota dan seluruh UMKM di seluruh Indonesia pada umumnya harus menjadi peserta BPJS Ketenagakerjaan supaya terlindungi saat kerja dan usahanya aman”, lanjutnya.
"Misi kami adalah bersinergi, karena dengan sinergi itu semua akan jadi lebih mudah lebih luas dan lebih kuat," tandas Cucuk di penghujung sambutannya.
Wakil Gubernur Jawa Timur Emil Dardak mengucapkan selamat atas pelaksanaan rakor UMKM itu melalui Video.
Kepala Cabang BPJS Ketenagakerjaan Tanjung Perak Surabaya, Theresia Wahyu Dianti memberi pemaparan bertema “bekerja keras bebas cemas”. Dengan ikut BPJS Ketenagakerjaan berarti mengurangi tingkat resiko kemiskinan baru.
Devie Afrianto, SE.,M.KP Kabid Pemberdayaan Usaha Mikro Dinas Koperasi UMKM dan Perdagangan Kota Surabaya mengingatkan manfaat setiap pekerja ikut BPJS Ketenagakerjaan.
Irfan dari Telkom DBS Jakarta memaparkan kecanggihan dan kegunaan aplikasi MySooltan persembahan PT Telkom khususnya bagi pelaku UMKM.
Juga hadir mendukung acara, dari BNI Pemimpin Bidang Pemasaran Bisnis BNI Graha Pangeran Surabaya, Diah Kusumaningtyas beserta rombongan dan Julita Paramitasari, Pemimpin BNI Kantor Cabang Pembantu Nginden Surabaya. PT. Pos Indonesia Regional 5 diwakili Anang Irwansyah, Senior Manager Retail Logistik.
Dari Pojok UMKM Arif Sintara. ACS Garuda Indonesia, Ayudina beserta rombongan. Maspion Square diwakili para managernya, Yoko dan Ghoffar. Air mineral Cheers yang hadir National Marketing Manajernya, Haryanto Setiawan Wiyoto dengan didampingi Chef Peggy, Ambassador Cheers. Persatuan Jurnalis Indonesia (PJI), dihadiri langsung oleh Ketua Umumnya, Hartanto Boechori bersama istri, Susy dan belasan wartawan anggota PJI.
Di atas panggung, Hartanto Boechori menyatakan dukungan penuh terhadap semua kegiatan UMKM karena merupakan penopang roda perekonomian Bangsa Negara atau roh penghidupan. Dirinya menyatakan komitmennya akan membantu dari sisi publikasi.
“Saya akan berupaya memberdayakan ribuan wartawan anggota PJI di seluruh Indonesia dan dunia agar mendukung publikasi produk-produk UMKM”, ujar pucuk Pimpinan PJI itu.
“PJI telah berkomitmen tidak “minta-minta”. Dan karenanya PJI memperkuat Deppushpers PJI (Departemen Pusat Usaha Pers PJI) yang menaungi dunia usaha termasuk UKM/UMKM dan Depkumham PJI (Departemen Hukum dan Ham PJI)”, tambah pemilik sasana kickboxing BKBC (Buchori Kick Boxing Camp) itu.
Pemimpin Umum Media Lintas Patroli itu mempersilahkan semua pelaku UKM/UMKM menjadi anggota Deppush Pers PJI agar dekat dengan sarana publikasi dan mendapat bantuan hukum proporsional jika anggota memiliki masalah hukum. Dan khusus untuk semua peserta Rakor serta semua pendukung kegiatan, pria 62 tahun yang masih enerjik itu menjanjikan memberi kemudahan untuk menjadi anggota Deppush Pers PJI.
Diwawancarai wartawan, Ketua Umum PJI itu menegaskan lagi dukungannya terhadap pelaku UMKM karena UMKM merupakan penopang roda perekonomian Bangsa Negara atau roh penghidupan. Dirinya juga mengapresiasi BPJS Ketenagakerjaan dan berbagai pihak yang mendukung acara.
"Kegiatan sosialisasi pengenalan semacam ini sangat diperlukan supaya pelaku UMKM memahami apa BPJS Ketenagakerjaan, apa fungsinya dan seterusnya", tegasnya.
Kepada wartawan, Cucuk Sumardiono menyampaikan, Komunitas “Sinergi Sejuta UMKM” intens memperjuangkan pelaku UMKM khususnya pelaku Usaha Mikro Kecil (USMIK) agar dapat bersaing secara sehat dan menghasilkan dengan segala “kemikroannya” dengan cara memperkenalkan usahanya di lokasi publik seperti di Kantor Pos, Kantor Telkom Indonesia, Kantor Imigrasi dan lainnya di berbagai kota. “Sinergi Sejuta UMKM” menggalang dukungan instansi, lembaga dan Sponsor demi kemajuan dunia UMKM khususnya USMIK.
“Sinergi Sejuta UMKM” menggelar rak display “Pojok UMKM” yang diresmikan untuk pertama kalinya di lokasi Kantor Pos Kebonrojo Surabaya. Pembuatan Rak Display “Pojok UMKM” sebagai bentuk komitmen berbagai instansi dan sponsor dalam memajukan pengusaha-pengusaha Mikro dan Kecil agar mendapatkan peluang, perlindungan, pengembangan dan pengelolaan usaha secara professional.
“Pojok UMKM” salah satu realisasi dari program “Sinergi Sejuta UMKM” untuk memfasilitasi para UMKM dalam menjual produknya yang didukung penuh oleh jaringan Hypermarket UMKM. (Tim/Red)