 |
| Foto Ilustrasi/ Istimewa/ for SERIKATNASIONAL/Siswa-siswi paud saat terima penghargaan di salah satu kegiatan didampingi kepala Paud dan salah satu tenaga pengajar |
SERIKATNASIONAL - Menjadi tenaga pengajar memerlukan pemahaman dan ketelatenan dalam mendidik siswanya dalam kelas dan menjadi contoh atau tauladan yang baik saat diluar ruangan kelas. sebab anak didik cenderung merekam apa saja yang dilakukan guru-gurunya, baik itu dengan cara melihat, mendengar, dan perilaku di sekelilingnya akan terus terekam.
Seperti di artikel sebelumnya bermain dan belajar cocok untuk perkembangan anak . Namun tak cukup sampai disini, ada beberapa konsep untuk meningkatkan hasil belajar anak baik dalam kelas ataupun diluar ruangan. Sehingga pertumbuhan dan perkembangan anak dalam memahami dan menerima transfer ilmu lebih asyik dan menyenangkan. Lalu, apa saja metodenya ?
Dilansir dari berbagai sumber, setidaknya ada 4 konsep agar belajar lebih asyik dan menyenangkan bagi anak PAUD:
1. Melalui Permainan
Guru paud biasanya memberikan pemahaman dengan cara lisan kepada anak didiknya agar sang murid bisa mengerti terhadap materi yang diajarkan. Namun perlu dipahami dengan usia yang masih dini memberikan pemahaman kepada siswa paud bukanlah hal yang mudah, ditambah lingkungan yang baru mereka kenal akan menambah sulit untuk bisa fokus, tak bisa dipungkiri anak Paud biasanya sibuk bermain, ada yang berlari dan intinya mereka masih sibuk dengan dunianya sendiri. Untuk itu, cara yang tepat memberikan pemahaman adalah melalui permainan.
Oleh sebab itu, metode belajar sambil bermain anak usia dini akan lebih merasa nyaman dan tidak tertekan. Secara yang perlu di ingat oleh tenaga pendidik adalah mereka masih sangat labil dan memerlukan ketelatenan dalam menerima pelajaran.
2. Metode Musik atau Nyanyi
Buatlah anak-anak selalu happy, caranya dengan cara bernyanyi lagu yang sesuai dengan kebutuhan anak. Bahkan sebagai Guru/Ustadzah harus pandai melakukan gerakan gerakan joget agar anak bisa terhibur. Sehingga anak didik akan mengikuti secara perlahan. Metode ini banyak dikembangkan di Anak Usia Dini karena lebih efisien.
3. Metode Bercerita
Metode pembelajaran buat anak usia dini dengan teknik bercerita tentang suatu dongeng dan lagenda. Dengan cara bercerita yang tersusun dan baik akan menciptakan nalar baru bagi perkembangan pengetahuan anak didik. Setelah pembelajaran bercerita ada juga metode karya wisata.
3. Metode Karya wisata
Metode ini adalah suatu cara guru Paud untuk penyajian bahan pelajaran dengan membawa anak didik keluar kelas atau objek yang akan dipelajari dan yang sudah dipelajari dalam kelas. Dalam proses pembelajaran siswa perlu diajak ke luar sekolah untuk meninjau tempat tertentu atau objek yang lain. Sehingga mereka bisa memperoleh wawasan dan pengalaman serta membiasakan siswa belajar secara langsung dengan cara berinteraksi dengan lingkungan sekitar.
Setelah siswa memperoleh pembelajaran di luar lingkungan sekolah, guru bisa memberikan motivasi dalam belajar setelah melihat langsung di lapangan.
4.Beri Penghargaan
Setelah berbagai macam pembelajaran yang diberikan. Anak anak akan selalu ingin menunjukkan kemauannya sendiri, semisal menulis, membaca, menggambar, bernyanyi dan mewarnai. Untuk mencapai tujuan pembelajaran yang diberikan kepada adik-adik Paud, guru harus mendukung pencapaian siswa secara penuh.
Untuk mengetahui semangat dan keberanian serta percaya diri adik-adik Paud, Guru Paud juga bisa membuat kegiatan pembelajaran menjadi efektif dan menyenangkan, serta memberikan motivasinya untuk terus giat belajar. Salah satu cara untuk membuat semangat belajar siswa yaitu dengan memberikan penghargaan kepada siswa atas pencapaiannya.
Penghargaan tak selamanya harus berupa simbol atau barang. Penghargaan bisa dengan pujian yang baik, semisal tepuk tangan, ajungi jempol dan banyak lagi penghargaan nonverbal yang lainnya.
Penulis: Imam Rasyidi
