SUMENEP - Demi menjalankan tugas sebagai Panitia Pemutakhiran Data Pemilih (Pantarlih) di desa Aeng Panas terus lakukan giat pen-coklitan ke rumah-rumah warga.
Moh.Inam Pantarlih Desa Aeng Panas menyampaikan, sebagai pantarlih ia memiliki Daftar Pemilih Sementara (DPS) maksimalnya 300, rata-rata pihaknya mencoklit sebanyak 270 sesuai data yang ada.
Akan tetapi katanya, saya ditugaskan untuk mencoklit di dua dusun yaitu dusun Ceccek dan dusun Galis TPS 11.
"Sebagian dusun Galis, sebagian di dusun Ceccek, wilayahnya agak sedikit meluas," ujarnya saat melakukan pencoklitan, Jum'at 17 Februari 2023.
Ia mengaku sejak melakukan pencoklitan untuk data potensial pemilih pemilih sudah ada. sehingga dicatat di daftar potensial pemilih, kemudian yang meninggal dicoret dari daftar dan di kasih kode 1 bahwasanya orang itu sudah meninggal.
Selain itu, juga disesuaikan dengan daftar yang ada di Kartu Keluarga (KK) atau pemilih itu sudah memiliki Kartu Tanda Penduduk (KTP).
Ia berharap, masyarat welcome saja atau buka pintu lebar-lebar karna kita sedang menjalankan tugas sebagai pantarlih dengan menyediakan Kartu Keluarga dan Kartu Tanda Penduduk sehingga kita bisa mencocokkan apakah data yang ada di model A daftar pemilih sesuai dengan KK yang ada.
"Selama melakukan coklit Alhamdulillah berjalan dengan lancar dan masyarakat bisa menerima kedatangan kami baik sehingga mempermudah melakukan kegiatan pencoklitan ini, jadi terimakasih kepada semua masyarakat, terutama masyarakat Aeng Panas Dusun Galis dan juga Dusun Ceccek," katanya.
"Semoga tidak ada kendala di lapangan karna ketika hujan juga bisa menghambat proses pencoklitan," pungkasnya. (Rdks)