Semarang (Serikat),-Ketua Gapura Ganjar DPD Jawa Tengah yang dideklarasikan sekaligus rapat konsolidasi hari Jumat (01/9/2023) di MG Setos Hotel Semarang beberkan strategi memenangkan Ganjar Pranowo sebagai Presiden RI khususnya di Jawa Tengah.
Menurut Kiswanto, kunci dalam memenangkan Ganjar Pranowo adalah dengan berkordinir dan sinergi dengan semua organ relawan.
Ditemui seusai acara deklarasi, Kiswanto mengatakan, "Kunci memenangkan Ganjar Pranowo yaitu dengan berkordinir dan sinergi dengan semua organ relawan. Bergerak hingga ke tingkat TPS. Bersosialisasi ke masyarakat, mencarikan solusi dari permasalahan di masyarakat sesuai karakter masyarakat di masing-masing daerah," kata Kiswanto.
Kiswanto juga menjelaskan bahwa Relawan Gapura Ganjar Jawa Tengah berfokus di ranahnya sendiri, tidak mencampuri partai politik di wilayahnya.
"Komunikasi secara personal aja. Karena di Gapura Ganjar ini juga terdapat anggota yang berlatar belakang partai yang berbeda. Tapi untuk memenangkan Ganjar Pranowo di Jawa Tengah kita tetap bersinergi," jelasnya.
Masih menurut Kiswanto, semua Capres yang ada sudah layak. Tapi Gapura Ganjar menilai Ganjar Pranowo yang lebih layak dari Capres yang lain.
"Pak Ganjar itu lebih layak (dari Capres yang lain), dilihat dari track record selama menjadi anggota DPR RI, menjadi Gubernur Jateng dua periode. Salah satunya peran Pak Ganjar dalam Undang-Undang Desa. Pak Ganjar itu visi misinya jelas, track recordnya jelas, kemampuannya jelas," lanjutnya.
Meskipun Gapura Ganjar Jateng ada di wilayah basis partai pengusung Ganjar Pranowo, PDI-P, Kiswanto enggan menganggap ringan tugasnya. Menurutnya, Gapura Ganjar bergerak di ranahnya sesuai tugas dan kewenangan sendiri tanpa mencampuri urusan partai politik.
"Kami bergerak di wilayahnya masing-masing dengan melihat sela, melihat celah di mana kami bisa masuk, untuk memperkuat satu sama lain. Menurut kami, Ganjar Pranowo paling layak sebagai Presiden RI 2024," beber Kiswanto.
Dia juga menguraikan keadaan Indonesia berdasar geo politik internasional, nasional dan daerah.
"Kita sebagai orang Jawa kan dibekali dengan eling lan waspodo. Secara geo politik internasional, Pilpres 2024 Indonesia dalam keadaan bahaya. Karena banyak kapitalis yang ingin menguasai Indonesia. Secara geo politik nasional, ada ancaman yang memecahbelah persatuan Indonesia," terangnya.
(D.Wahyudi)