Iklan

https://www.serikatnasional.id/2024/10/blog-post.html

Iklan

,

Iklan

Filsafat Gempa

SerikatNasional
22 Mar 2024, 19:10 WIB Last Updated 2024-03-22T12:10:42Z

 


Oleh. Agus Heriyanto S.Pd


Gempa bumi hanyalah ilustrasi kecil yang harus dijadikan sebagai bahan kontemplasi. Mengingat diri kalau sejatinya gempa telah terjadi setiap hari di dalam jiwa. 


Gempa yang diakibatkan oleh perseteruan konflik antara malaikat dengan setan. Terkadang harus dimaklumi dan disadari kalau setan lah yang memenangkan pertarungan tersebut.


Insan harus bisa merefleksikan message bencana (Gempa Bumi) sebagai alat untuk introspeksi diri. Apakah malaikat yang menguasai jiwa atau justru setan yang mengangkangi sukma.


Gempa bumi kadang disebabkan oleh anomali alam yang sebagian kecil  ada sangkut pautnya juga dengan kesalahan manusia dalam memperlakukan alam. Seperti pengeboran minyak lepas pantai yang belebihan atau kegiatan reklamasi pulau yang melanggar habitat bihavior of etics.


Sama seperti jiwa ini. Setan menjadi pemenang  karena dosa-dosa yang menumpuk dan enggan untuk bertaubat. 


Lantas apa pelajaran dari Gempa Bumi yang di-viralkan?


Untuk itu, mari introspeksi diri. Belajarlah dari gempa bumi demi iktiar kebajikan di dalam hidup supaya malaikat lah yang menjadi pemenang di hati bukan sebaliknya.


Demikian esai singkat ini kutuliskan. Selaksa doa tetap dihaturkan semoga dosa terhapuskan dan bencana segera hilang dan enggan untuk kembali datang.


Amin Ya Robbal Alamin


(Rumah Kelahiran, Moloan selepas Gempa 2024)