Iklan

https://www.serikatnasional.id/2024/10/blog-post.html

Iklan

,

Iklan

Euforia Timnas U-23, Jadi Ingat Kalau Di Sampang Belum Memiliki Stadion

SerikatNasional
11 Mei 2024, 16:16 WIB Last Updated 2024-05-11T09:16:41Z

 


SAMPANG (Serikatnasional.id), -Euforia dan antusiasme dukungan warga masyarakat terhadap Tim Nasional (Timnas) U-23 yang sempat masuk Playoff Kualifikasi Olimpiade Paris 2024 tidak melupakan ingatan bahwa hanya Kabupaten Sampang Madura Jawa Timur yang belum memiliki Stadion serta Lapangan Sepak Bola yang memenuhi standart Nasional


Untuk itu warga masyarakat, sebagian Klub serta Pecinta Sepakbola Bola khususnya yang ada di Perkotaan Sampang harus bersabar


Pasalnya rencana Pembangunan Lapangan Sepak Bola di sekitar Sampang Sport Center (SSC) jalan Imam Bonjol Kelurahan Dalpenang belum terwujud dikarenakan keterbatasan dana


Rencana Pembangunan Lapangan Sepak Bola tersebut sejatinya diperuntukkan bagi warga masyarakat di perkotaan yang ingin memanfaatkan Lapangan Sepak Bola karena selama ini Lapangan yang dekat dan representatif tidak ada, yang ada hanya di Desa Krampon Kecamatan Torjun milik Perusahaan Garam


Sementara rencana Pembangunan Stadion berstandart Internasional di Desa Batokarang dan Desa Sejati Kecamatan Camplong dengan perencanaan Anggaran yang fantastis itu juga belum terealisasi, hanya selesai pada tahapan pembebasan lahan


Edi Purnawan Ketua Klub Putra Permata Jhu'lanteng senin 11/5 mengaku, warga masyarakat, Klub Sepak Bola serta Pecinta Sepak Bola di Sampang saat ini hanya menjadi penonton khususnya di Wilayah Perkotaan karena tidak adanya fasilitas Lapangan Sepak Bola yang memadai


Ia menyayangkan belum terwujudnya  rencana Pembangunan Lapangan Sepak Bola yang ada di jalan Imam Bonjol

"Hobi anak anak terhadap Sepak Bola tidak tersalurkan, utamanya Klub merasa iri dengan Kabupaten/Kota lain yang banyak memiliki Lapangan Sepak Bola dan Stadion standart Nasional," ujarnya


Diungkap, dulu untuk latihan fisik dan Skil pemain memanfaatkan Lapangan kosong yang ada, sedangkan untuk penguasaan Lapangan dan Pertandingan menggunakan jadwal Latihan bergantian dengan Klub lain di Alun Alun

"Klub Putra Permata termasuk salah satu Klub yang berkontribusi pemain terhadap Klub kebanggaan masyarakat Sampang yakni PERSESA,' imbuhnya


Ditambahkan, saat ini jika ingin latihan ke Lapangan Krampon Kecamatan Torjun terpaksa urunan atau mencari donatur untuk transportasi, itupun masih menunggu jadwal kosong karena Lapangan tersebut sudah terjadwalkan oleh Klub yang ada di Kecamatan Torjun dan Pangarengan


Ia berharap semoga ke depan tidak hanya sekedar menjadi penonton, tetapi dapat menghasilkan pemain bintang di level Jawa Timur dan Nasional serta mengembalikan kejayaan Sepak Bola di Sampang


Sementara Junaidi Ketua Klub Persekap Polagan  mengaku kecewa dengan tidak adanya Lapangan Sepak Bola di Wilayah Perkotaan


Ia mengaku bukan tidak setuju dengan Pembangunan Alun Alun Trunojoyo yang diakui juga sebagai ikon Kabupaten Sampang


Namun seyogyanya juga perlu dipikirkan agar Pembangunan Alun Alun Trunojoyo ini tidak mematikan bakat pemain khususnya usia dini di Wilayah Perkotaan

"Artinya pengalihan fungsi itu harus dibarengi dengan solusi Pembangunan Lapangan di tempat lain yang masih berada di Wilayah Perkotaan," tuturnya


Ia juga berharap agar Pembangunan Lapangan Sepak Bola di jalan Imam Bonjol segera terwujud sebab dampak positif dari Olahraga Sepak Bola maupun adanya Lapangan sangat luar biasa. (Imade)