Iklan

https://www.serikatnasional.id/2024/10/blog-post.html

Iklan

,

Iklan

GSNI Surabaya Dan SMA 17 Agustus Surabaya Gelar Seminar Kebangsaan

SerikatNasional
5 Sep 2024, 17:38 WIB Last Updated 2024-09-05T10:38:54Z

 


SURABAYA, SERIKATNASIONAL.ID | Gerakan Siswa Nasional Indonesia (GSNI) Kota Surabaya bersama Sekolah Menengah Atas 17 Agustus (SMATAG) Surabaya dan OSIS SMATAG Surabaya mengadakan Seminar Kebangsaan dengan tema “Pelajar Nasionalis sebagai tonggak generasi bangsa dalam menjaga Marwah kemerdekaan.” di aula SMA 17 Agustus Surabaya, Jl. Manyar Jaya Praja I No.3, Menur Pumpungan, Kec. Sukolilo, Surabaya. Rabu, (04/09/2024). 


Seminar ini bertujuan untuk memperkuat komitmen bersama dalam pembangunan karakter kebangsaan dan melindungi nilai-nilai kebangsaan yang menjadi pilar utama keutuhan bangsa. Seminar ini juga mengakui bahwa kemajuan tidak boleh mengorbankan identitas nasional, sehingga menjadi ruang bagi pelajar di kota pahlawan untuk berdiskusi, berbagi pengetahuan, dan merumuskan langkah konkret dalam memajukan Indonesia menuju era emas.


Seminar ini diisi oleh tokoh-tokoh nasionalis dan akademisi yang inspiratif, yang berbagi pengetahuan, pengalaman, serta pandangan mereka tentang pentingnya pembangunan karakter bangsa dan jiwa patriotik sebagai identitas serta kesiapan menyongsong generasi emas di tahun 2045.


Ketua GSNI Surabaya, A.A.G. Indrayana Kaniskayadnya, menyampaikan bahwa seminar ini merupakan salah satu agenda GSNI untuk menyemarakkan bulan kemerdekaan dan menunjukkan komitmen mereka sebagai pelajar nasionalis. Beliau menekankan pentingnya peran pelajar nasionalis sebagai tonggak regenerasi bangsa Indonesia yang multikultural, terutama di era transisi antar generasi yang mengubah gaya hidup dan pola pikir. Pengaruh budaya luar yang masif melalui media sosial sering membuat pelajar lupa akan tanggung jawab mereka terhadap bangsa. 


"Oleh karena itu, seminar ini penting untuk memberikan ruang belajar dan diskusi tentang kesadaran pelajar nasionalis, gotong royong, dan nasionalisme yang berperikemanusiaan. Diharapkan para pelajar sadar akan peran mereka sebagai pelajar, selain belajar di sekolah." Ujar Indrayana. 


Adinda Azzah, siwa SMATAG Surabaya dan Wakil Ketua OSIS SMA 17 Agustus 1945, menyatakan bahwa edukasi nasionalisme melalui seminar kebangsaan GSNI sangat berharga dan mendidik. Menurutnya, banyak pelajar yang belum memahami pentingnya nasionalisme, sehingga seminar ini membantu meningkatkan kesadaran akan pentingnya sikap nasionalisme di era sekarang. Adinda lebu panggilan akrabnya, menambahkan bahwa "generasi Z sangat menghargai edukasi semacam ini karena dapat meningkatkan rasa cinta tanah air dan memberikan pengetahuan tentang produk-produk lokal serta banyak hal lainnya," imbuhnya. 


J Subekti SH., M.Hum., seorang Alumni GSNI Surabaya dan Ketua Yayasan Perguruan 17 Agustus 1945 Surabaya, menekankan dalam seminar tersebut bahwa pendidikan kebangsaan dan pemahaman ideologi nasionalisme harus ditanamkan sejak dini.


"Pelajar masa kini tidak hanya perlu memahami cinta tanah air, tetapi juga harus mengimplementasikan paham kebangsaan ini dengan lebih mendalam," ujar Subekti dalam sambutannya. 


Lebih lanjut Subekti menerangkan bahwa siswa harus menjadi nasionalis yang patriotik, memperjuangkan dan menanamkan dalam hati bahwa bangsa kita memiliki keberanian dan jiwa bela negara yang tinggi. Tujuan mulia bangsa kita adalah melindungi seluruh rakyat Indonesia, memajukan kesejahteraan umum, mencerdaskan kehidupan bangsa, dan melaksanakan ketertiban dunia berdasarkan kemerdekaan, perdamaian abadi, dan keadilan sosial. 


"Sebagai pelajar, kita harus mampu menggali dan menerapkan nilai-nilai positif dari sejarah bangsa serta memupuk karakter kebangsaan yang tangguh. Ini bisa menjadi kunci keberhasilan, karena Generasi Emas 2045 menunjukkan aspirasi untuk menciptakan masa depan yang gemilang," pungkasnya. 


Penulis: (Rb/Rsd/red)