JAKARTA, SERIKATNASIONAL.ID | Presiden ke-5 RI sekaligus Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri memakai kerudung putih milik ibundanya, Fatmawati, saat berziarah ke Makam Imam Al Bukhari di Samarkand, Uzbekistan.
Ada pesan khusus yang hendak ditunjukkan Megawati dengan memakai kerudung warisan ibundanya tersebut.
Megawati berziarah ke makam Al Bukhari di Samarkand pada Jumat (20/9/2024).
Imam Al Bukhari adalah perawi hadis Nabi Muhammad SAW yang paling banyak dan paling sahih.
Megawati terlihat menggunakan kerudung berwarna putih dan baju merah saat berziarah. Kerudung yang dipakai itu ternyata dulu dikenakan ibu kandungnya, Fatmawati Soekarno. Kerudung tersebut disimpan dengan baik oleh Megawati.
Ketua DPP PDIP Bidang Luar Negeri Ahmad Basarah, serta Prof. Connie Rahakundini Bakrie Dosen pengajar University Of St.Petersburg Rusia yang turut mendampingi Megawati saat ziarah mengatakan Megawati sengaja memakai kerudung itu sebagai bentuk penghormatan dari kedua orang tuanya, Sukarno dan Fatmawati, terhadap Al Bukhari.
Ibu Megawati sengaja mengenakan kerudung Fatmawati saat ziarah ke makam Imam Bukhari karena ingin menunjukkan penghormatan dari kedua orang tuanya, Bung Karno dan Fatmawati, di mana makam Imam Bukhari itu ditemukan dan dipugar oleh Pemerintah Uni Soviet atas permintaan Presiden Sukarno tahun 1956 dan Ibu Fatmawati sebagai seorang Ibu yang banyak mengajarkan nilai-nilai agama Islam kepada Megawati dan putra-putri Bung Karno yang lain," ujar Basarah.
Basarah mengatakan Fatmawati merupakan anak pimpinan Muhammadiyah di Bengkulu.
Dia menyebut Sukarno banyak belajar tentang Islam hingga menjadi anggota dan Pimpinan Muhammadiyah pada 1938-1942 setelah berguru kepada Hassan Tjik Dien, yang merupakan ayah Fatmawati.
"Megawati mendoakan agar bangsa Indonesia, khususnya umat Islam Indonesia dapat menjadikan hadis-hadis yang diriwayatkan Imam Bukhari dapat menjadi rujukan dan pencerahan dalam menjalankan nilai-nilai Ketuhanan yang membawa nilai kemajuan bagi peradaban umat Islam dan juga umat manusia di muka bumi.
Islam menurut Megawati adalah agama yang rahmatan lil alamin, agama yang menjadi rahmat bukan hanya bagi segenap umat manusia tapi juga rahmat bagi alam semesta," ujar Basarah.
Editor : D. Wahyudi